BENPARK - Kura-kura Mata Mata bisa dibilang salah satu spesies kura-kura paling nyentrik di dunia reptil. Seperti yang kita tahu, kura-kura adalah hewan bersisik berkaki empat yang termasuk dalam golongan reptil. Namun, dari sekian banyak jenisnya, ada satu kura-kura air yang berhasil mencuri perhatian para pecinta reptil.
Ya, itulah kura-kura Mata Mata, atau dalam bahasa ilmiahnya dikenal sebagai Chelus fimbriata. Keunikan bentuknya yang menyerupai daun kering atau kayu apung membuatnya tampak seperti makhluk dari dunia lain. Tak heran jika kura-kura ini begitu fenomenal dan digemari oleh para penghobi reptil di Indonesia.
Tapi, apa sebenarnya yang membuat kura-kura Mata Mata begitu unik? Penasaran? Yuk, simak lebih lanjut.
Kura-kura Mata Mata, hewan apa itu?
Jika kamu belum terlalu mendalami dunia kura-kura, mungkin nama kura-kura Mata Mata masih terdengar asing di telingamu. Namun, bagi para pecinta reptil, spesies ini adalah salah satu yang paling menarik dan unik.
Kura-kura Mata Mata merupakan kura-kura semi-akuatik yang hidup di perairan tawar. Habitatnya tersebar luas di Amerika Latin, mencakup Bolivia Utara, Peru Timur, Ekuador, Kolombia Timur, Venezuela, Guianas, serta Brasil bagian Utara dan Tengah.
Dari segi ukuran, kura-kura ini bisa tumbuh hingga 45 cm dengan berat mencapai 15 kg, cukup besar, bukan? Tidak hanya ukurannya yang mengesankan, warnanya pun bervariasi. Beberapa individu memiliki warna abu-abu, coklat, krem, kuning keemasan, hingga hitam. Uniknya, warna tubuh kura-kura Mata Mata sering kali menyesuaikan dengan lingkungan tempat tinggalnya, memberikan kemampuan kamuflase yang luar biasa.
Menarik, kan? Kura-kura ini bukan sekadar hewan biasa, tapi juga ahli penyamaran di dunia reptil.
Kenapa kura-kura Mata Mata bisa unik?
Keunikan kura-kura Mata Mata terletak pada bentuk fisiknya yang eksotis dan teknik berburu yang luar biasa di alam liar.
Dari segi fisik, kura-kura ini memiliki tampilan yang sangat berbeda dibandingkan spesies lainnya. Kepalanya berbentuk segitiga dan melebar menyerupai daun, sementara tempurungnya yang agak cembung juga menyerupai daun kering. Kombinasi ini membuatnya menjadi ahli dalam kamuflase, memungkinkannya menyatu dengan lingkungan sekitar saat berburu mangsa.
Salah satu ciri khas lainnya adalah moncongnya yang panjang dan ramping, menyerupai snorkel alami. Dengan bentuk ini, kura-kura Mata Mata bisa bernapas di permukaan air tanpa perlu menggerakkan tubuhnya, menjaga penyamarannya tetap sempurna. Lehernya yang panjang dan lebar juga berperan penting dalam teknik berburu, sering kali ditekuk dengan posisi siap menyerang sebelum menyergap mangsanya dengan cepat.
Kura-kura ini benar-benar diciptakan untuk menjadi pemburu yang efisien di dunia air tawar. Eksotis dan misterius, bukan?
Sehebat apa cara berburunya?
Pernah penasaran sehebat apa cara berburu kura-kura Mata Mata? Nah, coba ingat kembali Namanya, Mata Mata. Nama yang unik ini seolah menggambarkan bagaimana kura-kura ini berburu dengan penuh kesabaran dan keahlian kamuflase.
Kura-kura Mata Mata adalah predator penyergap yang mengandalkan penyamarannya untuk mengendap-endap di perairan. Ia berdiam diri, menyamar seperti daun yang mengapung di air, menunggu mangsa mendekat tanpa menaruh curiga. Begitu ada ikan yang berada dalam jangkauannya, Mata Mata langsung menyedotnya dengan kekuatan luar biasa, menciptakan efek vakum yang menarik mangsa beserta air di sekitarnya ke dalam mulutnya.
Tanpa peringatan, serangan cepat ini membuat mangsa sama sekali tak punya kesempatan untuk melarikan diri. Dalam sekejap, buruannya lenyap begitu saja! Teknik berburu ini benar-benar unik dan membuat Mata Mata menjadi salah satu predator paling efisien di dunia kura-kura. Canggih, kan?
Memangnya kura-kura Mata Mata populer?
Seberapa populer kura-kura Mata Mata di kalangan pecinta reptil di Indonesia? Jawabannya tidak bisa dipastikan secara mutlak. Namun, satu hal yang jelas, kura-kura ini punya daya tarik luar biasa. Keunikan bentuknya dan gaya berburunya yang eksotis membuatnya begitu istimewa di mata para hobiis.
Selain faktor keunikan, harga yang cukup tinggi juga menjadi alasan mengapa tidak semua pecinta kura-kura bisa memilikinya. Kura-kura Mata Mata termasuk dalam daftar spesies dengan harga fantastis. Mengutip dari beberapa sumber, untuk ukuran kecil sekitar 6-7 cm saja, harganya bisa mencapai Rp1,4 juta hingga Rp1,7 juta.
Harga ini tentu menjadi pertimbangan bagi para penghobi, mengingat perawatannya juga membutuhkan perhatian khusus. Jadi, selain sebagai hewan eksotis, kura-kura Mata Mata juga bisa dibilang sebagai simbol eksklusivitas di dunia reptil.
Tertarik untuk memilikinya? Pastikan dompetmu siap!
Harganya mahal, memang merawatnya susah?
Dengan harganya yang cukup mahal, mungkin kamu bertanya-tanya, apakah perawatannya juga sulit? Jawabannya yakni bisa jadi.
Kura-kura Mata Mata adalah spesies akuatik yang sepenuhnya karnivora. Makanan utamanya adalah ikan-ikan kecil, dan dalam beberapa kasus, mereka agak sulit menerima makanan mati seperti potongan udang. Oleh karena itu, pemberian makan harus diperhatikan agar sesuai dengan kebiasaan makannya di alam liar.
Untuk proses penjemuran, cukup dilakukan di pagi hari antara pukul 07.00–09.00 selama 10–15 menit. Jika kamu punya banyak waktu, menjemurnya setiap hari bisa menjadi pilihan yang baik. Namun, bagi yang sibuk, cukup menjemurnya di akhir pekan, seperti hari Minggu, agar tetap mendapatkan manfaat sinar matahari tanpa perlu repot setiap hari.
Jadi, meskipun tidak terlalu rumit, perawatan kura-kura Mata Mata tetap membutuhkan perhatian khusus. Tertarik merawatnya? Pastikan kamu siap dengan komitmen yang diperlukan.
Kesimpulan
Bagi pecinta kura-kura sejati, rasanya ada yang kurang jika belum memiliki kura-kura Mata Mata. Dengan bentuknya yang eksotis, cara berburu yang unik, serta sifatnya yang misterius, kura-kura ini benar-benar menjadi daya tarik tersendiri di dunia reptil.
Memang, harganya relatif mahal, tetapi sensasi memiliki salah satu kura-kura paling unik di dunia tentu memberikan pengalaman yang berbeda. Jadi, apakah kamu tertarik untuk memeliharanya dan merasakan sendiri keistimewaannya?