BENPARK - Bagi para penggemar ikan, mungkin sudah tidak asing lagi dengan jenis ikan yang satu ini. Benar, inilah Pangasid Catfish, ikan hiu air tawar berbadan seperti torpedo.


Pangasid Catfish sebenarnya memiliki berbagai macam julukan. Apa aja sih? diantaranya yakni Genghis Khan, Giant Pangasius, Paroon Shark, Pla Thepa dan Chao Phraya Giant Catfish.

Pangasid Catfish

Namun julukan yang paling terkenal adalah Genghis Khan. Genghis Khan disebut-sebut karena kumisnya yang panjang yang membuatnya terlihat seperti ikan hiu air tawar.


Beberapa penggemar ikan singkatannya dari Genghis Khan menjadi "GK". GK adalah kependekan dari nama Genghis Khan sendiri.


Klasifikasi Ilmiah


Kingdom : Animalia
Filum : Chordata
Kelas : Actinopterygii
Ordo : Siluriformas
Famili : Pangasiidae
Genus : Pangasius
Spesies : P. sanitwongsei
Nama Latin/Ilmiah : Pangasius sanitwongsei


Bentuk Fisik

Pangasid Catfish

Apabila diperhatikan dengan cermat, Pangasid Catfish memiliki kemiripan dengan ikan patin. Namun, perlu dicatat bahwa Pangasid Catfish memiliki perbedaan dengan ikan patin/Shark Catfish (Pangasius hypophthalmus).


Ikan ini memiliki kepala yang lebih lebar dan datar, serta kumis yang cukup panjang. Shark Catfish (Pangasius hypophthalmus) Pangasid Catfish mempunyai sirip yang lebih tinggi.


Di samping itu, warna tubuhnya yang abu-abu gelap semakin membuatnya terlihat seperti ikan hiu.


Ikan Pangasid Catfish dianggap sebagai ikan berukuran besar. Kenapa hal itu bisa terjadi? Karena Pangasid Catfish memiliki kemampuan untuk mencapai panjang 300 cm atau 3 meter serta berat hingga 300 kg.


Penyebaran wilayah


Menurut informasi yang dipublikasikan oleh IUCN Red List, ikan Pangasid Catfish berasal dari Sungai Chao Phraya dan Sungai Mekong. Dua sungai tersebut mengalir melintasi negara-negara seperti Kamboja, Laos, China, Thailand, dan juga Vietnam.


Makanan

Pangasid Catfish

Tidak sama dengan Shark Catfish (Pangasius hypophthalmus), Pangasid Catfish memiliki mulut yang lebih besar. Dengan mulut yang lebih besar, Pangasid Catfish dapat dengan mudah memangsa ikan dan udang.


Ketika merawat ikan ini, kamu dapat memberikan pakan ikan-ikan kecil. Pangasid akan tetap memakan baik makanan yang masih hidup maupun yang sudah mati.


Salah satu hal aneh mengenai Pangasid Catfish adalah ketika kamu melemparkan potongan udang ke air, ikan ini segera berputar-putar mencarinya. Ini dikarenakan Pangasid Catfish memiliki indera penciuman yang sangat sensitif.


Kepribadian dari ikan Pangasius Catfish ini pasti membuat kita teringat pada hiu yang akan mencium-cium jika ada makanan di sekitarnya. Kamu sudah benar menebaknya, ikan ini sukses menemukan makanannya. Gimana keren, bukan?


Habitat & Karakteristik

Pangasid Catfish

Menurut informasi yang tercantum di situs resmi IUCN Red List, Pangasid Catfish hidup di sungai yang luas dengan lingkungan hutan hujan di sekitarnya.


Ketika kamu merawat ikan Pangasid Catfish, kamu tidak perlu memasang terlalu banyak hiasan di akuariumnya. Dalam kenyataannya, Pangasid Catfish memerlukan ruang yang cukup besar untuk berenang. Usahakan untuk mengurangi sebanyak mungkin dekorasi.


Ciri khas Pangasid Catfish sangat dinamis dan menarik. Ikan ini sangat senang berputar-putar di sekitar akuarium tanpa henti.


Pasti ikan ini akan sangat sesuai jika kamu ingin merawat ikan untuk melepaskan stres, Pangasid Catfish siap menghibur kamu dengan kebiasaannya yang senang berkeliling di dalam akuarium.


Temperamen

Pangasid Catfish

Pangasid Catfish dapat dikatakan sebagai jenis lele yang relatif aman dan tidak ada masalah. Karena mulut Pangasid Catfish ini agak lebar, disarankan untuk memilih tankmate dengan hati-hati.


Jika kamu memilih tankmate-nya yang terlalu kecil untuk akuarium kamu, hal ini dapat berakibat fatal. Tentu saja, ikan tankmate akan dimakan jika ukurannya terlalu kecil.


Catatan khusus

Pangasid Catfish

Di dalam daftar IUCN Red List, Pangasid Catfish masuk dalam kategori "Critically Endangered". Arti dari Critically Endangered adalah kondisi yang sangat kritis atau sangat terancam punah.


Pangasid Catfish sedang berada dalam kondisi yang sangat buruk atau berada di ambang punah di lingkungan alaminya. Salah satu alasan utamanya adalah karena penangkapan yang terlalu banyak.